Mengapa Engkau Kesunyian Kawan...
Mengapa Engkau Nampak tak bisa berbuat apa-apa...
Bukannya Engkau slalu dikelilingi banyak Orang...
Bukannya Dulu Engkau sangat Bergairah...
Bukannya dulu Engtkau Ramai dikunjungi...
Bukannya dulu engkau slalu Rapih dan Menarik...
Bukannya dulu Engkau jadi rebutan...untuk bersama denganMu adalah Kebanggaan,
sejak kapan Kawan...
Sejak kapan engkau slalu kesunyian...
apa Engkau dimusuhi orang-orang...
apakah Engkau sudah Sibuk dengan Cerita Lainmu...
apa Engkau tidak bisa Mendahulukan Urusan orang Banyak...
apa munkin Engkau menemui Pasangan yang tidak bisa Berkomitmen...
Aku jadi Prihaatin Kawan !
Jadi Bagaimana Kawan...
apakah Engkau akan Membenah Diri...
apakah Engkau akan selalu Bersembunyi dalam kantong sampah dan bahkan punggungMu tak tertutupi...
apakah Engkau akan menunggu orang lain untuk membuamu Menarik...
apakah Engkau akan Memberanikan Diri Menyentuh Roh kegelisahan Orang-orang...
apakah mungkin orang-orang itu Menoleh Engkau meski Kelopak Mata mereka Luka Terpahat Kekuatiran.
Engkau Sepi !
Bisakah Engkau Berkata Sesuatu Kawan...
(...) !
Apa...
kamu..."MEJA KERJA YANG KOSONG"
Dikner Alipa